3 Cara Mudah Riset Produk yang Sedang Populer di Pasaran

Cara Mudah Riset Produk
Cara Mudah Riset Produk
sumber gambar: freepik.com

Pada kesempatan kali ini, Intermezzo akan membahas tentang bagaimana cara mudah melakukan riset produk yang sedang populer di pasaran. Cocok untuk Anda yang ingin membuka toko online dan bingung mau jual produk apa. Nah sebelum memulai launching toko Anda, mari pahami dulu pentingnya riset produk.

Bayangkan apa yang terjadi jika berjualan tanpa melakukan riset produk terlebih dahulu? Produk atau jasa yang Anda jual akan sulit untuk laris di pasaran atau tidak laku karena belum tentu dibutuhkan oleh masyarakat. Riset produk ini penting sekali untuk dilakukan oleh para pelaku UMKM atau online shop. Sebelum melakukan riset produk, terlebih dahulu kenali jenis produk mana yang termasuk kebutuhan primer, selalu dibutuhkan dan tak lekang oleh waktu. Atau produk yang dicari untuk sekedar hobi dan koleksi.

Apapun jenis produknya, yuk kita simak 3 cara mudah riset produk berikut ini:

1. Riset Produk yang bisa Memberikan Solusi

Produk yang menjadi solusi dari masalah yang dihadapi calon konsumen, bisa menjadi daya tarik di pasaran. Karena semua calon konsumen pasti punya masalah dan membutuhkan solusi. Seperti misalnya, pria/ wanita yang memiliki masalah overweight dan mendambakan berat badan yang ideal. Kebanyakan dari calon konsumen pastinya mencari solusi yang aman dan terpercaya.

Jenis produk semacam ini bisa Anda manfaatkan untuk berjualan. Anda bisa melakukan riset dan mencari supplier yang dapat memasok produk berkualitas, harga kompetitif, dan sudah sesuai dengan regulasi. Bagian Anda adalah memasarkan produk tersebut, bisa dari media sosial atau marketplace.

2. Carilah Produk untuk Hobi/ Koleksi

Selain produk kebutuhan primer seperti bahan pangan atau pakaian, produk yang evergreen atau bisa selalu laku sepanjang waktu adalah produk yang berhubungan dengan hobi. Seperti aksesoris gadget, fotografi, mainan, fashion mewah dan sebagainya. Ambil contoh mainan Hot Wheels, mulai dari anak-anak sampai orang dewasa banyak yang menyukai hobi mengoleksi mainan ini.

hot wheels
sumber gambar: mattel.com

Anda juga bisa menjual pernak pernik yang berhubungan dengan komunitas. Misalnya komunitas otomotif, komunitas pecinta burung, komunitas jam mewah dan lain-lain. Alasannya, jika satu orang membeli di tempat Anda ada kemungkinan dia akan merekomendasikan ke anggota lain sesama komunitas.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Anda Harus Mulai Jualan Secara Online

3. Produk yang Lagi Trending

Anda bisa cari tahu produk apa saja yang sedang tren melalui riset produk. Perlu Anda pertimbangkan juga, produk yang sedang trending, tidak semuanya akan bertahan lama atau bersifat musiman. Jadi usahakan Anda menentukkan jumlah produk yang akan dijual agar jika tren sudah lewat barang tersebut masih sisa banyak.

Gunakan Google Trends

google trends

Hasil penelusuran yang Anda lakukan, akan di tampilkan berupa grafik diagram, grafik regional, hingga kueri terkait. Jika grafik diagram menunjukan peningkatan, berarti produk atau tren tersebut sedang naik dan bisa dijadikan rujukan untuk menjual produk di toko Anda.

Dengan menggunakan Google Trends, kita bisa mengetahui tren apa yang banyak ditelusuri oleh netizen dalam kurun waktu dan di negara tertentu. Selain itu, kita bisa menelusuri topik atau produk yang nantinya ingin kita jual, apakah tren-nya sedang naik atau turun. Hebatnya lagi, Google Trends ini gratis!

Selain grafik, kita  juga bisa melihat minat tren berdasarkan kawasan. Di bagian kawasan ini, kita bisa melihat kota/ daerah mana saja yang paling banyak menggunakan kata kunci penelusuran tersebut. Anda bisa melihat tren berdasarkan lokasi tertentu, misalnya produk apa yang sedang booming di Jakarta, Surabaya, dan sebagainya.

Baca Juga: 7 Cara Terbaik Membuat Segmentasi Pelanggan Anda

Manfaatkan Marketplace

tokopedia
sumber gambar: tokopedia.com

Mengapa harus memanfaatkan marketplace? Alasannya Marketplace yang ada di Indonesia saat ini sudah semakin banyak dengan ciri khas masing-masing, seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak, Lazada, dan lain lain. Semakin banyak referensi tempat marketplace, makin luas pula jangkauan calon konsumen Anda. Pilihan kategori produk yang dijual juga sangat banyak dan lengkap, tinggal disesuaikan dengan apa yang ingin dijual di toko Anda.

Baca Juga: 8 Strategi Promosi Paling Efektif Bagi UKM

Semoga penjelasan di atas bisa menginspirasi Anda untuk segera melakukan riset produk untuk dijual di bisnis Anda. Terakhir, jangan lupa gunakan aplikasi kasir MyProfit, aplikasi yang terintegrasi dengan software accounting dan pembayaran QRIS.

3 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.