Ini Alasan Tidak Perlu Malu untuk Meneruskan Bisnis Keluarga

Meneruskan Bisnis Keluarga
sumber gambar: entrepreneur.com

Apakah keluarga Anda memiliki bisnis keluarga yang sudah berdiri hingga bertahun-tahun lamanya? Dan Anda akan diberi amanah untuk meneruskan bisnis tersebut? Sedangkan disisi lain Anda bermimpi untuk menjadi lebih mandiri dengan bekerja di perusahaan impian atau merintis bisnis sendiri.

Hal semacam ini memang sering kita jumpai dan bahkan mengalami sendiri. Namun karena perusahaan keluarga membutuhkan penerus, tak ada pilihan lain selain diwariskan kepada anak-anaknya.

Bagi Anda yang masih ragu dalam mengemban amanah dari kedua orang tua atau karena alasan yang lain sehingga ‘urung’ menerima amanah untuk meneruskan bisnis, berikut ini akan dijelaskan alasan-alasan mengapa Anda tidak perlu malu dalam meneruskan bisnis keluarga:

1. Kisah perjuangan dalam membangun bisnis yang tidak mudah dilupakan

Anda pastinya tahu betul bahwa bisnis tersebut merupakan perjuangan kedua orang tua, sejak Anda masih kecil atau bahkan masih belum dilahirkan kedunia ini. Dan tak dipungkiri juga, dengan adanya bisnis itu pula yang menjadikan keluarga Anda tercukupi kebutuhannya hingga detik ini. Berkat bisnis ini pula yang akhirnya memberikan kehidupan layak, bisnis itu pula yang membuat Anda bisa mengenyam pendidikan tinggi.

Coba pikirkan, ketika kedua orang tua Anda sudah tidak sanggup lagi dalam menjalankan bisnis, lantas siapa lagi yang akan meneruskan jika bukan anaknya, yakni Anda. Tidak mungkin kan, yang melanjutkan bisnis keluarga malah anak tetangga? Kini saat yang tepat bagi Anda untuk mulai berani mengambil amanah yang akan dibebankan kepada Anda, sekaligus mengabdi dan membahagiakan kedua orang tua.

2. Nasib para karyawan

Mungkin orang tua Anda tidak akan memaksa Anda untuk mengikuti jejaknya dalam meneruskan bisnis yang sudah berjalan. Orang tua Anda tentunya cukup bijaksana dalam memberikan Anda kebebasan untuk menentukan jalan hidup. Mungkin, orang tua Anda hanya ingin menawarkan sebuah pilihan yang terbaik untuk masa depan Anda. Coba Anda bayangkan, betapa menyedihkannya jika perjuangan bisnis berpuluh tahun orang tua Anda harus ditutup begitu saja karena tidak ada penerusnya.

Jangan lupa pikirkan pula berapa banyak karyawan yang terpaksa harus ‘dirumahkan’ meskipun mereka sudah mengabdi bertahun-tahun. Dengan memilih untukmeneruskan usaha keluarga, berarti Anda juga memilih untuk memberikan pekerjaan dan kehidupan layak bagi orang lain.

3. Wujudkan mimpi

Anda pastinya memiliki mimpi yang ingin diwujudkan. Namun dalam perjalanan mewujudkan cita-cita sering dihadapakan dengan sebuah pilihan yang akan berpengaruh terhadap masa depan Anda. Termasuk pilihan mau melanjutkan usaha keluarga ataupun tidak. Sedangkan di satu sisi, Anda pasti ingin membuktikan kemandirian Anda dengan merealiasikan mimpi Anda sendiri.

Dan di sisi lain, Anda pun tentu saja tidak ingin melihat bisnis keluarga Anda hancur begitu saja bukan?Kebimbangan dan keraguan merupakan hal yang wajar dalam situasi seperti ini. Jangan menyerah, Anda hanya perlu melihat jauh kedepan dalam mengemban bisnis keluarga agar lebih maju dan berkembang lebih baik lagi. Salah satu solusinya Anda bisa mencari pengalaman bekerja dan leadership terlebih dahulu di perusahaan lain. Setelah cukup berpengalaman, Anda akan merasa siap untuk melanjutkan perusahaan milik keluarga.

Baca Juga: Rahasia Terbaik Memilih Bisnis Waralaba dengan Tepat

4. Hindari gengsi

Jika Anda masih berpikir bahwa mengurus bisnis keluarga itu sama dengan artinya tidak mandiri, Anda salah besar! Musnahkan segera pikiran yang tidak baik ini. Lebih baik pikirkan hal-hal yang positif, misalnya bagaimana strategi agar perusahaan bisa beradaptasi di era digital sekarang ini. Dengan berkontribusi, Anda akan mendapatkan kepuasan secara batin karena memberikan dampak kepada keluarga dan masyarakat.

family business
sumber gambar: bloomberg.com

5. Bisnis keluarga butuh berkembang

Mengelola usaha keluarga yang sudah lama berjalan jelas bukan perkara yang mudah. Anda pun diharuskan menyesuaikan diri dengan budaya perusahaan yang sudah ada. Apalagi jika Anda memiliki jenjang pendidikan yang cukup tinggi, atau bahkan lulusan dari luar negeri. Sudah saatnya Anda menerapkan softskill dan hardskill yang telah Anda dapatkan untuk mengembangkan bisnis keluarga Anda dengan lebih baik lagi.

6. Sebuah Tantangan

Mengelola bisnis keluarga memiliki tantangan tersendiri yang harus Anda hadapi ketika mengemban amanah dari orang tua. Banyak hal yang akan menuntut Anda untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang ada. Mulai dari mengembangkan bisnis, mempertahankan karyawan, menjalankan operasional dan lain sebagainya.

Sebuah riset menunjukkan 70 persen perusahaan keluarga tidak bisa bertahan hingga generasi kedua. Tidak hanya itu, bahkan dalam riset ini juga memperkirakan hanya 13% yang berhasil bertahan hingga ke generasi ketiga. Anggaplah ini sebagai suatu tantangan kehidupan bagi Anda.

Baca Juga: 6 Kesalahan dalam Berbisnis yang Wajib Diwaspadai

7. Patut berbangga

Ketika akhirnya sukses memajukan bisnis keluarga, sudah bisa dikatakan bahwa Anda memang memiliki kemampuan yang baik dalam mengelola bisnis keluarga. Dengan begitu Anda sukses mengembangkan diri sekaligus membuat kedua orang tua Anda menjadi bangga dan kemampuan berbisnis Anda semakin terasah. Selanjutnya Anda bisa mempersiapkan anak-anak Anda sebagai proyeksi generasi selanjutnya.

Nah itu tadi 7 alasan mengapa tidak perlu malu untuk meneruskan bisnis keluarga, segera pahami dan renungkan. Tetap semangat dan sukses selalu untuk Anda.

4 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.