Strategi Pemasaran untuk Meningkatkan Penjualan Hingga 200%

Strategi Pemasaran untuk Meningkatkan Penjualan

Bagaimana sih strategi pemasaran yang terbukti mampu meningkatkan penjualan?

Terjun di dunia bisnis ibarat maju di medan pertempuran. Banyak tantangan dan kompetitor bisnis yang harus dihadapi. Kalau tidak pasang strategi yang tepat, Anda harus siap-siap menanggung resikonya. 

Jika cuma rugi beberapa ribu rupiah tak masalah. Tapi, bagaimana jika bisnis Anda sampai gulung tikar hanya karena salah menerapkan strategi? Tentu nggak mau kan?

Lalu, bagaimana solusinya?

Anda sangat beruntung telah menemukan artikel ini. Baca baik-baik hingga tuntas karena di sini kami akan memaparkan secara gamblang strategi pemasaran yang efektif dan ampuh.

Lho, kok malah membahas strategi pemasaran?

Jangan sepelekan! Salah satu keberhasilan penjualan suatu produk atau jasa terletak pada strategi pemasaran yang dilakukan. Sisanya, tergantung pada kualitas produk atau jasa Anda.

Kenapa bisa berperan begitu besar? Bukankah pemasaran hanyalah kegiatan promosi agar produk kita semakin dikenal konsumen?

Lagi pula, biaya pemasaran sangatlah tinggi. Untuk sekali promosi di radio lokal saja kita harus merogoh kocek hingga jutaan rupiah. Padahal, belum tentu semua pendengar radio tersebut bakal membeli produk kita. Buang-buang uang saja!

Hmm… Ini adalah pemikiran yang SALAH!  Ingat, salah satu keberhasilan penjualan terletak pada strategi pemasaran.

Baca Juga: 6 Tips Ampuh Menangani Pelanggan yang Rumit

The Power of Marketing

marketing

Sebagian pengusaha, terutama yang pasrah dengan hasil omzetnya yang segitu saja beranggapan bahwa pelanggan akan datang dengan sendirinya. Sehingga, mereka tidak melakukan promosi apapun untuk menarik pelanggan sebanyak-banyaknya.

Padahal, sekadar “berjualan” saja tidak cukup. Paul Cookson, seorang market consultant profesional dunia mengatakan, “Running a business without marketing will kill it”. Menjalankan bisnis tanpa pemasaran hanya akan membunuh bisnis itu sendiri. Kutipan Paul Cookson tersebut menegaskan bahwa marketing memegang peran yang sangat besar dalam persaingan bisnis.

Jadi, jangan heran ketika mendengar fakta yang menyebutkan: salah satu keberhasilan penjualan terletak pada strategi pemasaran.

Mungkin, selama ini Anda beranggapan bahwa marketing hanyalah kegiatan promosi atau berjualan. Padahal, marketing tidak terbatas pada dua kegiatan itu saja.

Strategi pemasaran juga berfungsi untuk penetapan harga produk, membangun kekuatan brand, serta menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan. Lebih mudahnya, terdapat 4 unsur pemasaran (4P)  yang digunakan untuk memasarkan suatu produk.

1. Product

Unsur bauran pemasaran yang pertama adalah product (produk). Sebagai pengusaha, hal pertama yang perlu kita siapkan adalah menentukan produk apa yang akan kita jual. Entah itu produk kebutuhan primer atau kebutuhan sekunder, barang mewah dan lain-lain.

2. Price

Setelah menemukan jenis produk yang tepat, kita harus menentukan price (harga) untuk setiap produk yang akan kita jual. Tentunya, penetapan harga produk ini harus kita sesuaikan dengan kondisi perekonomian dan daya beli masyarakat.

3. Place

Unsur P yang ketiga yaitu place (tempat). Artinya, kita harus menyiapkan tempat dimana kita akan memproduksi dan menjual produk kita kepada konsumen. Lokasi berjualan tidak harus berupa bangunan fisik, tapi juga berupa website atau toko online.

4. Promotion

Unsur yang terakhir yaitu promotion alias promosi. Promosi dapat disebut juga sebagai kegiatan komunikasi pemasaran. Artinya, kita mengkomunikasikan produk-produk kita kepada konsumen. Sehingga, konsumen lebih memahami tentang merk produk, spesifikasi, program promo yang sedang dijalankan, dan sebagainya.

Baca Juga: Strategi Pemasaran 5P untuk Meningkatkan Omzet UMKM

Perluas Pemasaran Secara Online

Kini Anda sudah paham mengenai unsur-unsur pemasaran. Perlu proses yang panjang untuk menjalankan keempat unsur tersebut sekaligus. Disini, kami mengajak Anda untuk berfokus pada unsur pemasaran yang keempat, yaitu promotion.

Mengapa hanya fokus dengan promosi?

Sebab, banyak pengusaha beranggapan promosi tidaklah penting dan hanya menghabiskan modal usaha.

Padahal, banyak cara promosi GRATIS yang terbukti mampu meningkatkan penjualan hingga berkali-kali lipat dalam waktu sekejab.

Mau tahu caranya? Simak informasinya berikut.

internet marketing

Pernahkah Anda membandingkan berapa jumlah teman Anda di dunia nyata dengan teman-teman Anda di media sosial?

Di Facebook misalnya. Saya yakin jumlah teman Anda lebih dari 100 orang. Banyak sekali bukan? Pasti melebihi jumlah teman Anda sehari-hari di dunia nyata.

Lalu, apa hubungannya dengan promosi bisnis?

Teman-teman dunia maya inilah yang perlu Anda manfaatkan untuk promosi bisnis. Jadikan mereka audiens potensial untuk promosi produk dan jasa Anda.

Dan yang paling penting, promosi di segala macam media sosial itu GRATIS alias tidak dipungut biaya. Tentu jenis promosi ini dapat menghemat anggaran bisnis Anda.

Tapi, bagaimana dengan efek promosinya? Apakah dapat menyasar target pasar? Apakah nantinya iklan kita tidak dianggap spam oleh teman-teman media sosial kita?

Yaps, pelan-pelan dulu. Mari kita pelajari lebih lanjut tentang pemasaran secara online.

1. Pengertian Marketing Online

Marketing online atau biasa disebut juga dengan internet marketing adalah kegiatan mempromosikan suatu produk menggunakan media digital. Kegiatan ini mampu menjangkau konsumen secara tepat waktu, pribadi, dan relevan.

Ciri utama dari pemasaran online yaitu menggunakan media daring atau internet. Contoh paling sederhanya yang sering kita temukan adalah iklan produk di media sosial Facebook, Instagram, atau Twitter.

2. Jenis-Jenis Marketing Online

digital marketing

Seiring bertumbuhnya tren digital, jenis-jenis marketing online pun semakin banyak. Berikut 5 diantaranya yang paling sering digunakan pebisnis sukses.

SEO (Search Engine Optimization)

Jenis marketing online yang pertama yaitu search engine optimization. Strategi ini dilakukan untuk meningkatkan posisi situs atau website perusahaan agar berada di urutan pertama pencarian.

Apakah SEO begitu penting? Tentu saja. Semakin berada di urutan atas, semakin besar pula peluang situs kita diklik oleh pengunjung. Tentu, kesempatan penjualan juga semakin besar.

Bandingkan jika website kita sulit ditemukan di pencarian. Tentu tidak ada satu orang pun yang berkunjung ke website kita dan melakukan pemesanan produk.

Salah satu strategi SEO secara murni dapat dilakukan dengan pemilihan kata kunci yang tepat untuk setiap konten website yang dibuat.

SEM (Search Engine Marketing)

Jenis online marketing selanjutnya tidak berbeda jauh dengan SEO. Strategi SEM juga ditujukan untuk meningkatkan posisi website perusahaan di mesin pencarian.

Bedanya, SEM mempromosikan suatu website dengan cara berbayar.

SEM memanfaatkan kata kunci tertentu menggunakan search engine semacam Google AdWords dan Yahoo Search Marketing.

Pada umumnya, pembayaran Search Engine Marketing dilakukan dengan cara pay per click maupun ketentuan berapa lama waktu.

Social Media Marketing

Strategi online marketing yang ketiga yaitu pemanfaatan media sosial. Mulai dari Facebook, Twitter, Instagram, TikTok, dan sebagainya.

Marketing lewat social media dilakukan dengan sederhana, yaitu membuat konten iklan berupa teks, grafis, ataupun video. Anda bisa memilih menggunakan cara organik atau iklan berbayar sesuai dengan anggaran.

Email Marketing

Email marketing hampir sama dengan strategi broadcast message kepada pelanggan. Hanya saja, strategi ini memanfaatkan penggunaan email.

Perusahaan memanfaatkan database email pelanggan dan digunakan untuk komunikasi secara intens dengan pelanggan. Misalnya, untuk menginformasikan program promo, newsletter harian untuk pencitraan perusahaan, dan sebagainya.

Affiliate Marketing

Affiliate marketing bisa disebut juga sales online. Artinya, prusahaan merekrut sejumlah karyawan freelance untuk menjadi agen atau sales. Tugas mereka adalah mempromosikan produk secara online.

Biasanya, perusahaan akan memberi sejumlah komisi kepada affiliate member-nya yang berhasil melakukan penjualan.

3. Cara Menentukan Jenis Marketing Online yang Tepat

Dari berbagai jenis marketing online yang telah disebutkan, kita tidak harus menerapkan semua strategi tersebut. Kita bisa memilih salah satu atau beberapa diantaranya untuk meningkatkan penjualan hingga 200% atau lebih.

Pertanyaannya sekarang, bagaimana cara memilih strategi yang tepat untuk bisnis yang kita jalankan?

Langkah pertama yang harus kita lakukan yaitu riset pasar. Siapa saja target pasar dari produk yang kita jual. Informasi ini meliputi usia, jenis kelamin, kelas sosial, tempat tinggal, dan sebagainya.

Setelah melakukan riset pasar, Anda juga harus memahami karakteristik masing-masing strategi marketing online. Bedakan target pasar dari masing-masing strategi tersebut.

Misalnya, Anda menjual sebuah produk anak (baju, makanan, atau obat-obatan khusus anak). Bisa dianalisis salah satu target pasar Anda adalah ibu-ibu yang memiliki anak.

Lalu, manakah saluran online yang tepat untuk promo produk Anda kepada golongan ibu-ibu? Sebagai awal, bisa mencoba platform Facebook atau Instagram. Sebab, mayoritas ibu-ibu lebih suka menggunakan Facebook dan Instagram daripada media sosial lainnya.

Baca Juga: Solusi Ampuh Menghindari Kegagalan dalam Berbisnis Online

Strategi Marketing Online Secara GRATIS

Di atas, telah disebutkan bahwa salah satu keluhan pebisnis melakukan kegiatan promosi yaitu masalah biaya. Perlu biaya yang besar untuk mengoptimalkan promosi di berbagai saluran. Bahkan, untuk optimasi website lewat SEM saja perlu biaya.

Jangan takut! Buat Anda yang takut kehilangan sejumlah uang demi promosi, lakukanlah promosi GRATIS melalui online.

Memangnya ada yang hasilnya efektif?

Ada dong! Sebagai permulaan untuk meningkatkan penjualan produk Anda hingga 200% dalam waktu seminggu, Anda bisa menerapkan beberapa tips marketing online GRATIS berikut.

1. Buatlah Website yang Terintegrasi Aplikasi E-commerce

Sebagai permulaan usaha, Anda bisa memilih jenis website gratisan terlebih dahulu untuk promosi produk Anda. Yang paling penting, integrasikan website company profile Anda dengan website e-commerce.

Sehingga, pengunjung website Anda dapat melakukan pembelian produk secara mudah dan efisien. Setelah paham cara kerjanya, Anda bisa mengembangkan lagi dengan fitur-fitur website lainnya.

2. Aktif Mengunggah Konten Iklan di Media Sosial

Strategi marketing online secara gratis selanjutnya yaitu memanfaatkan media sosial. Lakukan promosi produk melalui berbagai media sosial yang tepat dengan target pasar yang dituju.

Buatlah akun media sosial tersendiri untuk perusahaan Anda. Akun tersebut akan membuat kegiatan promosi Anda lebih maksimal.

Jangan lupa untuk selalu memperbarui konten secara kreatif agar pengikut media sosial perusahaan Anda semakin senang dan tertarik melakukan pembelian.

 3. Promosi di Grup yang Relevan

Selain promosi di akun media sosial pribadi milik perusahaan, Anda juga perlu mengunggah materi promosi di beberapa grup atau forum online yang relevan.

Misalnya, Anda seorang pengusaha kuliner, Anda bisa bergabung di beberapa grup online pecinta kuliner. Biasanya, anggota grup akan sangat antusias mengetahui promo produk yang sesuai dengan minat dan kesukaannya.

4. Jual Produk di Situs Marketplace

Selain memaksimalkan penggunaan media sosial untuk promo online, Anda juga dapat memanfaatkan berbagai situs marketplace untuk pasang iklan secara gratis.

Beberapa contoh marketplace gratis, diantaranya: Lazada, Bukalapak, Tokopedia, Elevania, dan masih banyak lagi.

Selain gratis, promosi produk di situs marketplace terbukti mampu menarik lebih banyak pelanggan baru.

Jumlah pengunjung situs-situs marketplace besar bisa mencapai jutaan user per hari. Tentu jumlah tersebut berkali-kali lipat lebih besar dibanding pengunjung website perusahaan Anda.

5. Kirimkan Email Marketing Secara Berkala Kepada Pelanggan

Strategi marketing online gratis selanjutnya adalah pemanfaatan email. Kirimkan konten-konten promosi yang menarik kepada pelanggan Anda melalui email.

Tapi, jangan terfokus pada materi promosi. Kirimkan juga konten-konten yang berguna untuk pelanggan Anda. Misalnya, Anda adalah pengusaha di bidang otomotif. Maka, aktiflah mengirim artikel mengenai tips-tips kreatif seputar otomotif kepada email pelanggan.

Informasi semacam ini akan lebih disukai pelanggan dan tentunya dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan kita.

Nah, bagaimana? Ada banyak sekali strategi marketing yang dapat kita lakukan untuk bertempur di dunia bisnis. Omzet naik hingga 200% bukan lagi impian jika Anda melakukan strategi pemasaran secara tepat.

Kini, tak perlu bingung lagi menganggarkan besarnya biaya pemasaran. Berkembangnya marketing online telah memudahkan kita untuk promosi tanpa dipungut biaya sepeser pun.

Jika ingin sukses berbisnis, segera manfaatkan internet dengan baik. Salam sukses!

No Comments Yet

Leave a Reply

Your email address will not be published.