3 Jenis Self Order untuk Menjadikan Restoran Anda Kekinian

keuntungan self order
jenis self order

Setelah dijelaskan di artikel sebelumnya tentang apa itu self order, kali ini akan dibahas tentang 3 jenis self order. Anda bisa mempelajari dan memilih mana yang cocok untuk bisnis atau restoran Anda. Self order memungkinkan pelanggan restoran memesan dan membayar secara mandiri (tanpa pelayanan dari kasir/ pelayan). Sehingga dapat menghemat biaya operasional dan mempersingkat waktu pelayanan.

Penasaran apa saja tipe-tipe dari self order? Yuk baca sampai habis ya.

1. Kiosk

self order kiosk

Self order kiosk berupa hardware Point of Sale berukuran besar dengan fitur touchscreen atau layar sentuh. Kiosk menampilkan beragam menu makanan, lalu pelanggan bisa langsung memilih makanan yang diinginkan. Setelah itu, pelanggan bisa membayar pesanannya menggunakan metode pembayaran cashless atau e-money, kartu debit, dan kartu kredit.

Dengan cara ini, pelanggan bisa lebih menyingkat waktunya saat memesan makanan. Mereka tidak perlu mengantri panjang untuk menunggu giliran dilayani. Mereka tinggal duduk di meja yang kosong dan menunggu pesanannya disajikan. Salah satu restoran yang menggunakan kiosk adalah McDonalds. Restoran cepat saji ini mengalami antrian panjang di saat jam padat seperti makan siang atau makan malam. Self order dapat mengurangi antrian dan mempercepat proses transaksi secara signifikan.

Kiosk membutuhkan investasi yang cukup besar karena harganya yang tinggi. Biasanya restoran besar atau franchise cepat saji yang menggunakan kiosk ini. Namun, tetap bisa dijadikan alternatif sebagai investasi jangka panjang.

2. Tablet

self order tablet

Jenis yang kedua adalah self order tablet yang biasanya ditempatkan di masing-masing meja. Pelanggan bisa menggunakan tablet tersebut untuk melihat menu, memesan makanan & minuman, tanpa harus memanggil pelayan. Nanti sistem pemesanan akan terintegrasi dengan software kasir dan kitchen print-out. Sehingga dapat meminimalkan terjadinya kesalahan order karena human error dari pelayan atau terhindar dari kecurangan karyawan kasir.

Pihak restoran harus menyediakan anggaran yang cukup besar untuk membeli tablet yang diletakkan di tiap meja. Namun kelebihannya bisa meminimalisir kontak dengan pelayan yang beresiko membawa virus tanpa disadari. Restoran Anda juga akan dikenal sebagai restoran kekinian yang high technology. Karena bisa meng-upgrade pola pelayanan yang tadinya konvensional menjadi lebih modern.

Baca Juga: 7 Modus Karyawan Curang Ini Bisa Buat Restoran Anda Rugi

3. QR Code

self order qr

Terakhir, ada self order jenis QR code yang biasa tersedia di meja. Pelanggan tinggal scan QR dengan smartphone untuk mengakses menu digital. Bahkan nanti pembayaran juga bisa dipilih baik menggunakan tunai atau uang elektronik. Jenis ini yang paling sering digunakan oleh restoran atau cafe kelas menengah, karena tidak membutuhkan budget yang tinggi.

Baca Juga: Strategi Branding Restoran Agar Populer dan Banyak Pelanggan

Setelah tahu jenis-jenis self order di atas, mana nih yang cocok untuk bisnis Anda? Jika tertarik untuk menggunakan self order atau sekedar mau tahu fitur yang lain, klik di sini. Anda akan diarahkan ke website InterActive, perusahaan software asli Indonesia yang menyediakan self order terbaik.

2 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.