Harga merupakan sebuah hal yang krusial dalam menjual sebuah produk atau jasa. Hal ini cukup beralasan karena sebagian besar karakter konsumen di Indonesia masih terbilang konsumen yang sensitif terhadap perubahan harga. Apalagi jika perubahan harga tersebut dilakukan secara mendadak tanpa ada pemberitahuan sebelumnya. Kepuasan pelanggan pun bisa menurun karena hal ini.
Di tengah kondisi ekonomi Indonesia saat ini, dimana harga bahan dan biaya produksi rata-rata meningkat tajam, telah membuat pelaku usaha untuk mau tidak mau harus menaikkan harga agar tetap bisa meraup untung dari bisnisnya.
Sebagai pengingat dalam hukum supply & demand, jika harga suatu barang dan jasa naik maka akan menyebabkan turunnya permintaan. Nah lantas apa yang harus Anda dilakukan jika terpaksa melakukan kebijakan menaikkan harga produk? Sedangkan di sisi lain Anda tidak rela jika harus kehilangan pelanggan.
Berikut ini akan dibagikan beberapa tips yang bisa Anda terapkan dalam bisnis, mari kita simak bersama:
1. Menambah atau Meningkatkan Nilai Produk
Salah satu cara yang bisa dipertimbangkan adalah dengan menambah atau meningkatkan nilai produk yang sesuai dengan budget Anda, sehingga harga produk tidak terlalu tinggi. Misalnya Anda memodifikasi kemasan produk sehingga akan nampak lebih mewah nan menawan dan layak dihargai mahal. Atau mengganti bahan dari produk Anda dengan yang lebih berkualitas tapi dari supplier yang lebih murah.
Dengan adanya perubahan nilai dan kualitas yang lebih baik dan masuk akal dari sebuah produk, maka akan membuat pelanggan akan merasa bahwa kenaikkan harga tersebut adalah hal yang wajar. Karena mereka akan merasakan manfaat tambahan dari produk tersebut.
Baca Juga: Tahukah Anda Alasan Pelanggan Bisa Pindah ke Lain Hati?
2. Memberikan Penjelasan yang Logis dan Jujur
Ketika perusahaan Anda harus memutuskan untuk menaikkan harga produk, dan para pelanggan bertanya serta ingin tahu alasan dibalik kenaikkan harga tersebut. Maka Anda perlu menjelaskan dengan bahasa yang mudah diterima oleh pembeli Anda dan alasan yang masuk akal.
Memberikan penjelasan yang logis dan jujur atas alasan menaikkan harga produk yang Anda jual, akan membuat mereka untuk tetap bersedia membeli produk atau jasa dari Anda.
3. Menginfokan Sebelum Menaikkan Harga
Ada baiknya ketika Anda akan menaikkan harga produk, terlebih dahulu memberitahukan kepada pelanggan maupun calon pelanggan melalui media cetak maupun media elektronik. Sehingga para pelanggan tidak akan terkejut maupun merasa dirugikan dengan keputusan itu ketika membeli produk Anda.
Dengan adanya pemberitahuan sebelumnya maka akan membuat pelanggan merasa lebih dihargai, terlebih bagi mereka yang telah menjadi pelanggan setia Anda. Juga memahami alasan Anda menaikkan harga karena alasan tertentu.
Baca Juga: Sudahkah Anda Tahu 5 Kebiasaan Bisnis Ritel yang Sukses?
4. Memberikan Kejutan Berupa Bonus atau Reward
Dengan adanya kenaikan harga produk yang sudah Anda beritahukan sebelumnya, maka akan membuat pelanggan Anda untuk berpikir dua kali ketika mereka ingin membeli produk atau jasa dari Anda. Oleh karena itu agar para pelanggan Anda tetap setia, coba dengan cara memberikan penawaran menarik. Setiap kali mereka membeli produk Anda, akan diberikan bonus yang disesuaikan dengan beberapa syarat dan ketentuan.
Misalnya Anda memberikan voucher dengan nilai tertentu, kupon undian atau gift yang bisa Anda berikan secara lebih personal. Dalam hal ini Anda dituntut untuk berpikir lebih kreatif tentang bagaimana caranya memberikan penawaran atau voucher yang dapat menarik para pelanggan. Terlebih jika voucher tersebut diberikan masa berlaku agar menciptakan urgensi bagi mereka untuk segera memakainya. Pelanggan akan berpikir bahwa kenaikkan harga bukan suatu masalah, jika akhirnya mereka mendapatkan keuntungan yang lebih banyak.
Baca Juga: Rahasia Marketing untuk Meningkatkan Loyalitas Pelanggan
Jadi dengan beberapa tips diatas, Anda tak harus ragu dalam menaikkan harga produk Anda kepada pelanggan. Apalagi jika Anda memberikan nilai tambah atau manfaat lebih bagi pelanggan. Dijamin mereka akan puas dan menjadi pelanggan loyal, bahkan mereferensikan ke kolega yang lain.
Segera praktekkan 4 cara di atas, dan semoga sukses selalu. Nantikan artikel seputar tips bisnis lainnya hanya di Intermezzo.